Bursa Asia dibuka menguat Bersama dengan naiknya futures saham Amerika Serikat pada perdagangan pagi ini. Hal ini juga dipengaruhi oleh jumlah korban jiwa secara harian di beberapa episentrum virus Corona dilaporkan menurun. Bahkan berdasarkan data Bloomberg, futures indeks S&P 500 AS mananjak 1,4 persen pukul 9.02 pagi waktu Tokyo (pukul 7.02 WIB), setelah indeks saham acuan AS ini melorot 1,5 persen pada perdagangan Jumat (3/4/2020).
Tidak hanya itu saja, indeks topi Jepang juga mengalami kenaikan yaitu 0,3 persen. Selain itu indeks Korea Selatan juga mengalami kenaikan tajam yaitu 1,2%. Angka kematian akibat Covid-19 ini sendiri terus menurun dan pastinya melonggarkan perekonomian. Meskipun demikian, dampak Corona ini sendiri akan terus menggigit selama beberapa waktu.
Angka kematian di negara bagian New York dilaporkan turun untuk pertama kalinya. Walaupun demikian Presiden AS Donald Trump tetap memperingatkan bahwa fase “sangat buruk” dalam pandemi ini semakin dekat. Semantara itu, Italia juga mencatat kematian paling sedikit dalam lebih dari dua pekan ini.
Bursa saham global sendiri berakhir melemah pekan lalu, setelah kemerosotan data payroll. AS sendiri mengisyaratkan sejauh mana dampak Covid-19 terhadap negara berekonomi terbesar di dunia saat ini. Semoga pandemi Corona ini sendiri cepat berakhir dan keadaan ekonomi Kembali normal seperti sedia kala bahkan menjadi lebih baik.
